
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meresmikan Fasilitas Air Bersih di Desa Perangat Selatan (ist)
Nagaraya.id, Tenggarong – Kegiatan pengelolaan air bersih di Desa Perangat Selatan yang dikelola BUMDes selama dua tahun berturut-turut telah menghasilkan PAD hingga mencapai Rp110 juta.
“Kegiatan yang dikelola BUMDes selama dua tahun berturut-turut ini telah menghasilkan PAD hingga mencapai Rp110 juta,” ucap Sarkono, Kepala Desa Perangat Selatan.
Dirinya juga mengatakan, ke depan pihaknya akan terus meningkatkan pelanggan PAM dengan ketersediaan air yang sudah diresmikan.
“Ke depan, kami akan terus meningkatkan pelanggan PAM dengan ketersediaan air yang sudah diresmikan,” ucapnya.
Edi menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam pengawasan bersama. Menurutnya, setiap orang harus proaktif dalam mengamati dan melaporkan jika terdapat indikasi yang meresahkan. Laporan tersebut dapat disampaikan kepada kepala desa, dengan jaminan bahwa identitas pengirim laporan akan tetap dirahasiakan.
Lebih lanjut, Edi menjelaskan bahwa kerahasiaan pelapor adalah prioritas utama, guna mendorong partisipasi aktif tanpa rasa takut akan konsekuensi. Dengan demikian, setiap kecurigaan yang muncul dapat segera ditangani, sambil memastikan bahwa hak-hak individu pelapor tetap terlindungi.
Edi mengaku, program ini merupakan janjinya dari tahun 2020, bahwa salah satu kebijakan yang ditetapkan ialah penguatan fiskal di desa. “Bankeu khusus ini penggunaannya sudah kami arahkan dari tingkat kabupaten, salah satunya untuk pemenuhan pelayanan air bersih,” jelasnya.
Adv/DPMD Kukar