Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno.
Nagaraya.id, Loa Kulu – Sempat redup akibat pandemi Covid-19, Desa Loh Sumber mengambil langkah proaktif untuk menghidupkan kembali sektor pariwisatanya.
Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno, memaparkan rencana evaluasi dalam skala besar dimaksudkan bisa memulihkan agrowisata Mapantama dan Wisata Juang.
“Kita akan bangkit kembali, memulai dari awal tidak menjadi masalah” ujar Sukirno, Kamis (21/3/2024).
Sukirno juga mengemukakan bahwa Desa Loh Sumber juga dikenal dengan potensi sejarahnya.
“Di Desa Loh Sumber, ada Sumur dan Tugu Pembantaian yang menjadi saksi bisu tragedi masyarakat Loa Kulu pada tahun 1946,” ucapnya.
Dengan dukungan Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan Kukar, Sukirno harap, melalui situs – situs bersejarah ini dapat menjadi sarana edukasi bagi generasi muda.
“Kita mengharapkan tanggung jawab bersama dan kerja sama dari semua pihak, dari tingkat desa hingga tingkat atas, untuk membangun kembali potensi wisata ini,” tutupnya.
Dari inisiatif tersebut, melalui sektor pariwisata sebagai salah satu pilar penting membangkitkan ekonomi desa, sekaligus jadi bagian dari upaya menampilkan kembali nilai – nilai sejarah dan panorama alam yang dimiliki.
(Adv/DisparKukar)
