
Ilustrasi Rumah Makan dengan Sertifikasi. (Ist)
Nagaraya.id, TENGGARONG – Dalam rangka memajukan sektor pariwisata serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah mengambil langkah strategis dengan mengadakan pelatihan pengelolaan wisata buatan dan sertifikasi kebersihan untuk penjaja makanan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya komprehensif untuk mengembangkan potensi pariwisata lokal.
Melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kukar, pemerintah setempat menyelenggarakan serangkaian sertifikasi dan pelatihan bagi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Plt. Kepala Dispar Kabupaten Kukar, Sugiarto, yang diwakili oleh Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif, Airin Susanti, menyatakan bahwa program ini adalah kelanjutan dari inisiatif yang dimulai pada tahun 2022. Tahun ini, fokus utama diberikan pada sertifikasi lanjutan untuk pemandu diving.
“Kami memiliki 30 peserta diving yang terdiri dari pemula dan lanjutan, khusus untuk anggota Pokdarwis,” ungkap Airin Susanti pada hari Sabtu (20/4/2024).
Selain pelatihan diving, Dispar Kukar juga telah melaksanakan pembinaan dan sertifikasi untuk 60 pemandu wisata pedesaan.
“Pelatihan ini disesuaikan dengan potensi unik yang dimiliki oleh masing-masing wilayah di Kukar,” tambahnya.
Airin juga menjelaskan bahwa semua kegiatan ini telah direncanakan dengan matang, mulai dari perencanaan, persiapan, hingga pelaksanaan yang tercatat dalam sistem e-pantau.
“Semua kegiatan ini telah direncanakan dengan matang, mulai dari perencanaan, persiapan, hingga pelaksanaan yang tercatat dalam sistem e-pantau,” terangnya.
Kegiatan sertifikasi dan pelatihan ini dijadwalkan akan berlangsung setelah periode lebaran, pada bulan April 2024.
“Kami akan bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Jana Darma untuk memastikan standar kualitas dan profesionalisme,” imbuh Airin.
Diharapkan melalui serangkaian kegiatan ini, para anggota Pokdarwis dapat menyerap pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengembangkan pariwisata di Kukar.
“Ini adalah langkah penting dalam mewujudkan Kukar sebagai destinasi wisata yang berkualitas dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Langkah strategis ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung perkembangan sektor pariwisata melalui peningkatan kapasitas SDM lokal. Dengan demikian, diharapkan akan tercipta destinasi wisata yang menarik dan kompetitif, yang mampu menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara. (Adv/DisparKukar)