Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono.
Nagaraya.id, TENGGARONG – Menjelang relokasi penduduk ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menetapkan pertanian dan pariwisata sebagai sektor prioritas.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, menegaskan bahwa kedua bidang tersebut merupakan tulang punggung ekonomi lokal, dengan fokus pada industri hijau dan pariwisata.
“Pemkab Kukar berkomitmen untuk memajukan ekonomi daerah yang berkelanjutan dengan SDM yang inovatif dan kompetitif,” ujar Sunggono.
Dengan garis pantai yang luas dan sumber daya perikanan melimpah, Kukar telah memberikan kontribusi besar pada produksi padi.
Pada 2023, kabupaten ini menyumbang 115,10 ribu ton gabah kering giling dari total produksi 226,97 ribu ton di Kalimantan Timur.
Sunggono menyebutkan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 sudah disusun, mencakup pengembangan sektor pertanian dan pariwisata sebagai bagian dari Program Kukar Idaman.
“Kami juga mengutamakan penguatan ekonomi kreatif, dengan inisiatif seperti Kukar Kreatif Idaman dan Kukar Kaya Festival, yang mendukung visi untuk kemajuan ekonomi kreatif,” ucapnya.
Kukar memiliki komitmen kuat untuk memajukan ekonomi daerah yang berkelanjutan dengan memanfaatkan sumber daya manusia yang inovatif dan kompetitif.
“Sektor pertanian dan pariwisata diprioritaskan untuk menjadi tulang punggung perekonomian lokal menuju relokasi Ibu Kota Nusantara,” pungkasnya. (Adv/DisparKukar)
