
Bupati Edi Damansyah, menyambut baik kunjungan BPS Kukar. (Ist)
Nagaraya.id, Tenggarong – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berhasil menurunkan angka kemiskinan pada Maret 2023. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kukar menunjukkan, angka kemiskinan di Kukar pada Maret 2023 adalah 6,32 persen. Angka ini lebih rendah 0,35 persen dibandingkan September 2022, yang mencapai 6,67 persen.
Penurunan angka kemiskinan ini merupakan hasil dari berbagai program yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Bupati Kukar Edi Damansyah mengungkapkan, ada beberapa strategi yang diterapkan untuk menekan angka kemiskinan.
Hal ini ia sampaikan saat menerima kunjungan Kepala BPS Kukar Nur Wahid, di rumah jabatan bupati, pada Jumat (13/10/2023). Dalam pertemuan itu, Nur Wahid menyampaikan data terbaru tentang angka kemiskinan di Kukar.
“Kami bersyukur, angka kemiskinan di Kukar terus menurun. Ini menunjukkan bahwa program-program pemerintah daerah sudah berjalan dengan baik,” kata Edi.
Namun, Edi juga tidak mau berpuas diri. Ia mengatakan, masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk menekan angka kemiskinan lebih jauh lagi.
“Masih banyak PR yang harus dikerjakan agar angka kemiskinan terus menurun. Kita harus bekerja sama dan berkolaborasi untuk memperbaiki indikator-indikator penilaian kemiskinan. Sehingga angka kemiskinan semakin kecil,” ujar Edi.
Salah satu strategi yang diterapkan oleh pemerintah daerah adalah meningkatkan ketersediaan, alokasi, dan distribusi komoditas kebutuhan konsumsi rumah tangga. Edi mengatakan, hal ini penting untuk menjaga stabilitas harga komoditas utama.
“Kita sudah menyiapkan sejumlah strategi untuk menekan laju inflasi. Seperti operasi pasar murah dan memastikan stok tetap aman. Alhamdulillah, upaya Kukar menekan inflasi pun sudah mendapat ganjaran insentif dari Kementerian Keuangan,” kata Edi.
Selain itu, pemerintah daerah juga meluncurkan program Kukar Idaman, yang memberikan beasiswa kepada siswa-siswi berprestasi dari keluarga kurang mampu. Edi mengatakan, program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di Kukar.
“Program Kukar Idaman ini sudah dibuka kembali tahap dua. Kami berharap, program ini bisa membantu anak-anak Kukar untuk meraih cita-cita mereka dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka,” pungkas Edi.
(Adv/ Diskominfo Kukar)