
Bupati Kukar, Edi Damansyah, datang ke Tabang. (Ist)
Nagaraya.id, Tenggarong – Budaya adat masyarakat Dayak Kenyah di Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), masih dilestarikan hingga kini. Budaya ini menjadi salah satu kekayaan alam dan budaya yang dimiliki Tabang.
Hal ini terlihat saat Bupati Kukar, Edi Damansyah, menghadiri acara adat di Desa Umaq Dian, yang merayakan hari ulang tahun ke-113 pada Sabtu (14/10/2023). Bupati Edi mengaku kagum dengan budaya adat Dayak Kenyah, yang bisa dikemas apik dan menarik.
“Pastinya acara adat seperti ini, menjadi daya tarik pengunjung dari luar Tabang. Bahkan dari luar Kukar. Jadi sebenarnya potensi dimiliki Tabang ini luar biasa,” ujar Edi Damansyah.
Bupati Edi berharap, budaya adat Dayak Kenyah bisa menjadi salah satu pendorong ekonomi kerakyatan di Tabang. Ia meminta semua pihak, mulai dari camat, kades, hingga swasta, untuk mendukung kegiatan atau program yang berbasis budaya adat.
Ia juga menyampaikan, bahwa Pemkab Kukar telah meluncurkan Program Kredit Kukar Idaman, yang bekerja sama dengan Bankaltimtara. Program ini memberikan pinjaman tanpa jaminan dan bunga, untuk modal usaha masyarakat.
“Memang ini bukan pekerjaan mudah. Diperlukan kerja keras, kerjasama dan kolaburasi banyak pihak terkait. Begitu nanti Tabang sudah dikenal sebagai kawasan wisata adat. Banyak datang pengunjung ke Tabang, membuat perekonomian masyarakat meningkat dan sejahtera,” pungkasnya.
(Adv/ Diskominfo Kukar)