
Progres pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).
Nagaraya.id, Samarinda – Kalimantan Timur (Kaltim) didorong untuk mempersiapkan infrastruktur yang memadai dan diversifikasi ekonomi dalam menghadapi pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke wilayah tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Muhammad Samsun, Wakil Ketua DPRD Kaltim. Menurutnya, Kaltim perlu berbenah untuk menghadapi berbagai tantangan yang akan dihadapi, seperti lonjakan penduduk dan perubahan ekonomi.
“Itu mencakup kebutuhan akan infrastruktur dasar yang memadai, seperti jalan, listrik, jaringan internet dan sarana pendukung yang harus disiapkan sebelum IKN beroperasi,” kata Samsun.
Samsun menyebut, lonjakan penduduk di Kaltim diperkirakan akan mencapai 1,5 juta jiwa pada tahun 2045. Oleh karena itu, perlu adanya persiapan yang matang untuk mengantisipasi hal tersebut.
Selain itu, Samsun juga mendorong Kaltim untuk melakukan diversifikasi ekonomi. Menurutnya, perekonomian Kaltim yang selama ini bertumpu pada sektor pertambangan perlu didiversifikasi agar lebih berdaya tahan.
“Sektor yang dapat ditonjolkan di Kaltim setelah perekonomian dari sektor tambang adalah pertanian, melalui infrastruktur irigasi dan fasilitas pendukung,” kata Samsun.
Samsun juga menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat lokal dalam proses persiapan IKN. Menurutnya, masyarakat lokal perlu dilibatkan sejak awal agar dapat merasakan manfaat dari pembangunan IKN.
“Oleh karena itu, perlunya keterlibatan masyarakat lokal sejak awal, bukan hanya sebagai penonton,” tandas Samsun.
(Adv/DPRDKaltim/HA)