Ilustrasi pedagang bahan pokok penting di Kota Samarinda.
Nagaraya.id, Samarinda – Komisi II DPRD Kota Samarinda mengambil inisiatif dengan mengadakan rapat dengar pendapat (RDP) mengenai respon ketersediaan bahan pokok penting (Bapokting) di Kota Tepian.
RDP tersebut melibatkan Bulog, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Samarinda, serta Lotte Mart. Rapat ini berlangsung di ruangan rapat Lantai 1 DPRD Kota Samarinda,
Fuad Fakhruddin, Ketua Komisi II DPRD Samarinda, memberikan kabar baik terkait stok bapokting. Ia menyebut ketersediaan Bepokting aman selama bulan puasa.
“Kami telah memastikan bahwa pasokan bapokting, termasuk beras dan daging, aman hingga Mei 2024,” ucap Fuad.
Politisi Gerindra satu ini menambahkan, bahwa sekarang terdapat kekosongan stok beras premium, yang diduga karena belum panen dari daerah distributor.
Meski harga beras premium naik menjadi Rp 17 ribu per kilogram, Fuad menekankan bahwa beras medium masih tersedia dalam jumlah yang memadai dan harganya stabil.
“Kenaikan harga beras premium tidak mempengaruhi stok beras medium dan komoditas pangan lainnya,” jelasnya.
Dalam menghadapi potensi kenaikan harga menjelang Ramadan, Fuad menghimbau masyarakat untuk tidak panik.
“Kami akan memastikan bahwa harga bapokting tetap terjangkau,” tegas Fuad.
“Dengan langkah-langkah yang telah diambil, Samarinda siap menyambut bulan suci dengan ketersediaan bapokting yang cukup dan harga yang stabil, memastikan kenyamanan warga dalam menjalankan ibadah puasa,” pungkasnya.
(Adv/DPRDSamarinda)
